New Delhi – Perdana Menteri India Narendra Modi telah memberikan wewenang penuh kepada angkatan bersenjata India untuk melancarkan serangan terhadap kelompok teroris. Keputusan ini diambil sebagai respons terhadap ancaman keamanan yang terus meningkat di wilayah tertentu.
Langkah ini menandai peningkatan dalam pendekatan India terhadap pemberantasan terorisme. Modi menegaskan bahwa pemerintah tidak akan mentolerir aktivitas teroris yang mengancam stabilitas dan keamanan negara.
“Militer India memiliki kebebasan penuh untuk mengambil tindakan yang diperlukan guna melindungi kedaulatan dan keselamatan rakyat India,” tegas seorang pejabat tinggi.
Kebijakan ini muncul di tengah laporan intelijen tentang rencana serangan teroris di wilayah perbatasan. Analis keamanan menyatakan bahwa langkah ini dapat memicu ketegangan dengan kelompok militan, namun juga menunjukkan tekad India dalam memerangi terorisme.
Belum ada pernyataan lebih lanjut mengenai operasi militer spesifik, tetapi sumber militer menyatakan bahwa pasukan telah diperingatkan untuk siaga penuh.
Pemerintah India juga meminta dukungan internasional dalam memerangi terorisme global, seraya menegaskan komitmennya untuk menjaga perdamaian regional.
Langkah tegas PM Modi ini mendapat dukungan dari berbagai kalangan di India, meski juga memicu kekhawatiran akan eskalasi konflik. []