Pemerintah Prancis resmi mengumumkan larangan merokok di sebagian besar ruang publik terbuka, termasuk pantai, taman umum, area sekitar sekolah, dan hutan kota. Aturan ini menjadi bagian dari upaya besar negara tersebut untuk mengurangi konsumsi tembakau dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat.
Larangan ini diumumkan oleh Menteri Kesehatan Prancis sebagai bagian dari strategi “Prancis Tanpa Tembakau 2032”, yang menargetkan penurunan drastis jumlah perokok di negara tersebut. Kebijakan ini berlaku nasional dan diperkuat oleh sanksi bagi pelanggar yang tetap merokok di area terlarang.
Sebelumnya, larangan merokok di ruang terbuka hanya berlaku terbatas di wilayah tertentu, namun kini diperluas menjadi aturan nasional. Lebih dari 7.000 area telah diklasifikasikan sebagai zona bebas rokok, dan jumlah ini diperkirakan terus bertambah seiring penerapan kebijakan baru.
Pemerintah juga menargetkan pelarangan penjualan rokok elektrik sekali pakai (disposable vape) yang populer di kalangan remaja. Selain untuk mengurangi polusi lingkungan, kebijakan ini bertujuan melindungi generasi muda dari bahaya paparan asap rokok dan kebiasaan merokok sejak dini.
Langkah tegas Prancis ini mendapat dukungan dari organisasi kesehatan dan pemerhati lingkungan. Dengan memperluas zona bebas rokok, negara ini berharap dapat menciptakan ruang publik yang lebih sehat, bebas dari asap rokok, dan ramah untuk semua usia.
