Teheran – Iran telah mengeksekusi seorang terpidana yang dihukum karena melakukan aksi spionase tingkat tinggi untuk Israel. Pelaku, yang identitasnya tidak diungkap secara detail, dinyatakan bersalah oleh pengadilan setelah terbukti memberikan informasi rahasia kepada agen intelijen Israel.
Menurut keterangan resmi dari pihak berwenang Iran, terpidana terlibat dalam jaringan mata-mata yang bertujuan mengancam keamanan nasional negara tersebut. Aktivitas spionase tersebut diklaim telah membahayakan kepentingan strategis Iran, termasuk di sektor pertahanan dan keamanan.
“Tindakan tegas ini menunjukkan komitmen Iran dalam melawan segala bentuk ancaman terhadap kedaulatan dan stabilitas negara,” bunyi pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh lembaga peradilan Iran.
Israel belum memberikan tanggapan resmi terkait eksekusi ini. Namun, hubungan kedua negara telah lama memanas, dengan Iran sering menuduh Israel melakukan operasi intelijen dan sabotase di wilayahnya.
Eksekusi ini kembali menyoroti ketegangan antara Iran dan Israel, yang telah berlangsung selama beberapa dekade, termasuk isu nuklir, proxy war, dan konflik regional.
