Vatikan – Vatikan resmi mengubah Popemobile, kendaraan ikonik Paus Fransiskus, menjadi klinik keliling yang akan memberikan layanan kesehatan bagi anak-anak korban konflik di Gaza.
Langkah ini dilakukan sebagai penghormatan terhadap wasiat terakhir Paus Fransiskus, yang menginginkan Gereja lebih aktif dalam misi kemanusiaan, khususnya membantu mereka yang terdampak perang.
Menurut Kardinal Pietro Parolin, Sekretaris Negara Vatikan, proyek ini mencerminkan semangat pelayanan Paus terhadap kaum marginal. “Ini adalah warisan kasihnya—mengubah simbol menjadi aksi nyata,” ujar Parolin.
Klinik keliling ini akan mulai beroperasi dalam beberapa minggu ke depan dan menyasar wilayah selatan Gaza seperti Rafah dan Deir al-Balah, daerah yang padat pengungsi dan minim layanan kesehatan.
Dilengkapi dengan peralatan medis darurat, tim relawan dari organisasi Katolik dan mitra kemanusiaan internasional akan memberikan perawatan luka, vaksinasi, serta dukungan psikososial bagi anak-anak yang membutuhkan.
Berbagai lembaga internasional seperti UNICEF dan WHO menyambut baik inisiatif ini, menyebutnya sebagai terobosan kemanusiaan di tengah krisis Gaza. Para tokoh agama lokal juga menyatakan dukungan penuh terhadap kehadiran klinik ini.
Transformasi Popemobile menjadi klinik keliling bukan hanya simbol harapan baru bagi Gaza, tetapi juga warisan nyata Paus Fransiskus dalam mewujudkan cinta kasih yang aktif dan konkret.
